Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 2
User Interface (UI) dan User Experience (UX)
UI adalah
desain antarmuka yang lebih memfokuskan pada keindahan dari sebuah tampilan,
pemilihan warna yang baik dan pas dan hal-hal lainnya yang membuat tampilan web
ecommerce yang kita miliki lebih enak dipandang mata dan membuat pengujung
betah berlama-lama.
UX
merupakan desain yang digunakan untuk meningkatkan kepuasan dari pengguna
website melalui kesenangan dan kegunaan yang diberikan dalam interaksi antara
pengguna internet atau pengunjung dan produk. UX inilah yang berfungsi untuk
membuat website ecommerce anda menajdi lebih mudah dan tidak membingungkan
pengguna.
UI vs UX
Design
❖ UI lebih mementingkan tampilan
permukaan dan keseluruhan nuansa desain.
❖ UX lebih mencakup kepada seluruh spektrum pengalaman pengguna
Jika kita
ingin agar pengguna menyukai perangkat lunak kita, kita harus mendesainnya agar
berperilaku seperti yang disukai orang: penuh respek, murah hati, dan
bermanfaat”. (Alan Cooper, software designer and programmer)
Referensi:
- interaction-design.org
User
Interface (UI)
Gambar
diatas memperlihatkan ranah utama dari user interface yang terdiri dari
interface design, grafis, icon, dan visual design. User interface designer akan
mampu memproduksi 4 hal diatas dengan sangat baik. Tujuan utama dari UI adalah
menampilkan interface yang memiliki keseragaman yang baik dari segi warna,
font, gambar dll.
User
Experience (UX)
UX Design adalah proses untuk membuat product yang telah kita buat menjadi mudah untuk digunakan dan tidak membingungkan ketika digunakan oleh user.
User experience memiliki ranah yang lebih luas dari UI, karena ranah UX ini dimulai dengan research pasar sampai kemudian diimplementasi kedalam sebuah interface.
Perbedaan
UI dan UX
Beda UI dan
UX adalah dari fungsinya, jika UI lebih berfungsi untuk membuat desain web
ecommerce menjadi lebih indah. UX merupakan desain yang digunakan untuk
meningkatkan kepuasan dari pengguna website melalui kesenangan dan kegunaan
yang diberikan dalam interaksi antara pengguna internet atau pengunjung dan
produk.
Prinsip
Utama Desain UI
❖ User compatibility
❖ Product compatibility
❖ Task compatibility
❖ Work flow compatibility
❖ Consistency
❖ Familiarity
❖ Simplicity
User
compatibility: Antarmuka merupakan cara masuk ke sebuah sistem.
Product
compatibility: Aplikasi yang sesuai dengan sistemnya pada interface berbeda
dengan sistem yang manual yang menghasilkan hasil yang lainnya.
Task
compatibility: Aplikasi yang membantu para pemakai dalam menyelesaikan
pekerjaannya.
Work flow
compatibility: Sistem manual yang terdapat langkah kerjanya dalam hal
penyelesaian tugas.
Consistency:
Sistem yang konsisten dengan sistem yang ada sesuai barangnya yang di dasarkan
kepada setiap sifat dari semua orang yang berbeda.
Familiarity:
Memberikan tampilan yang terkesan kepada pemakai.
Simplicity:
Memberikan sistem sederhana yang tidak membuat si pemakai kebingungan.
Contoh
Familiarity
❖ Memberikan tampilan yang familiar
terhadap user.
❖ Tampilan awal twitter.com sangatlah
familiar di mata user dan tidak membingungkan.
Contoh
Simplicity
❖ Kesederhanaan perlu diperhatikan
pada saat membangun antarmuka.
❖ Tidak selamanya antarmuka yang
memiliki menu banyak adalah antarmuka yang baik.
❖ Kesederhanaan di sini lebih berarti sebagai
hal yang ringkas dan tidak terlalu berbelit.
User akan
merasa jengah dan bosan jika pernyataan, pertanyaan dan menu bahkan informasi
yang dihasilkan terlalu panjang dan berbelit.
User lebih
menyukai hal-hal yang bersifat sederhana tetapi mempunyai kekuatan/ bobot.
Bagaimana
dengan User Interface ini?
Wireframing
Apa itu
Wireframing?
❖ Wireframe adalah kerangka
dasar/blueprint dari halaman web yang akan kita bangun.
❖ Secara garis besar di dalam wireframe ini kita menempatkan elemen-elemen penting dari halaman web tersebut pada posisinya masing-masing seperti banner, body content, menu link, kolom, footer maupun fitur-fitur lainnya yang ada dalam web nantinya.
Pertimbangan
Pemanfaatan Wireframe
❖ Membuat wireframe kita membantu
client untuk fokus pada kerangka utama dari membangun halaman web tersebut.
❖ Dengan wireframe yang hanya berupa
kotak hitam-putih akan lebih mudah bagi kita untuk mendeteksi apa yang tidak
bekerja dari sisi usability dan fungsionalitas.
❖ Minimalisasi revisi
Dengan
wireframe kita bisa menggiring client untuk fokus pada fitur, elemen dan
posisinya dalam web tanpa terganggu perhatiannya oleh warna, typografi atau
elemen desain lainnya.
Ibarat
rumah wireframe menyajikan layout rumah dalam bentuk draftnya dimana posisi
kamar tamu, kamar tidur, kamar mandi, teras, dapur. Sehingga akan mudah bagi
client untuk melihat sisi fungsionalitas dan usabilitynya.
Contoh
Wireframe
Tugas
pertama web designer itu adalah membuat rancangan layout website, misalnya
sekedar membuat wireframe dengan coret-coret di kertas atau dengan tools atau
mungkin langsung membuat di photoshop. Ini adalah contoh saat saya membuat
wireframing di balsamiq mockups.
Contrast
❖ Memberikan petunjuk kepada informasi
inti
❖ Membantu mata menuju ke hal yang
penting
❖ Membantu skimming
Urutan
Komponen Dialog
❖ Komponen Dialog: urutan di mana
informasi ditampilkan ke pengguna dan diperoleh dari pengguna.
❖ Pedoman utama desain dalam dialog
adalah konsistensi dalam urutan tindakan, penekanan tombol, dan terminology.
❖ 3 langkah proses:
⮚ Rancanglah urutan dialog
⮚ Mendesain prototype / mock-up
⮚ Evaluasi kegunaannya
Merancang
Urutan Komponen Dialog
❖ Tentukan urutannya
❖ Miliki pemahaman yang jelas tentang
karakteristik pengguna, tugas, teknologi, dan lingkungan,
❖ Membuat diagram dialog:
- Metode formal untuk merancang
dan merepresentasikan dialog manusia-komputer: menggunakan kotak dan garis
- Terdiri dari kotak dengan 3
bagian:
▪ Atas
▪ Tengah
▪ Bawah
Contoh
Rancangan Urutan Komponen Dialog 1
Diagram
urutan komponen dialog yang menggambarkan sequence (urutan), selection
(pilihan), dan iteration (perulangan).
Contoh Rancangan Urutan Komponen Dialog 2
Contoh diagram urutan untuk sistem informasi pelanggan
Contoh Mock-up
Desain UI
Beberapa
Perangkat Lunak untuk Implementasi UI
❖ Adobe Dreamweaver (Commercial)
❖ Adobe Xd (Online)
❖ Pingendo (Freemium)
❖ Silex.me (Open Source)
❖ Google Web Designer (Free)
❖ Dan lain-lain
Contoh
Mock Up dengan Adobe Xd
Contoh Mock
Up Personal Website :
- Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 1
- Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 2
- Cara Membuat Input dan output data (CRUD) dengan PHP dan MySQL
- Installasi Alat Bantu dan Pengantar Algoritma PART1
- Installasi Alat Bantu dan Pengantar Algoritma PART2
- Praktikum Pemrograman Mobile Android Studio 3
- Membuat Multiple Activites di Androdi Studio
- cara mendapatkan uang umkm online dari Facebook diperpanjang hingga 02 November 2020
0 Response to "Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 2"
Post a Comment