Mengalami Susah Tidur (Insomnia)? 9 Tips Menyembuhkan Insomnia
Sumber : freepik.com |
Apa itu Insomnia?
Sulit
tidur pada malam hari bisa mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Anda baru
bisa tidur pada dini hari. Begitu bangun dari tempat tidur badan terasa
sakitdan pegal-pegal, merasa demam, lemas dan kepala pusing. Tidak hanya membuat
kurang nyaman, kebiasaan susah tidur di malam hari juga dapat mengganggu
Kesehatan.
Gangguan
tidur sering juga disebut dengan Insomnia. Insomnia
adalah gangguan tidur yang ditandai dengan
kesulitan untuk memulai tidur atau mempertahankan tidur. Jumlah waktu yang
dibutuhkan setiap orang untuk memang berbeda-beda. Namun kebutuhan tidur
rata-rata untuk orang dewasa adalah 7- 8 jam sehari.
Gangguan tidur dalam jangka panjang berpotensi meningkatkan
risiko diabetes tipe 2, obesitas, depresi, dan penyakit jantung. Riset turut
menyebut, gangguan tidur dapat menyebabkan alzheimer atau penyakit otak yang
menurunkan daya ingat sampai kemampuan berpikir secara bertahap. Gangguan tidur
atau insomnia tidak hanya menurunkan energi Anda di pagi hari dan merusak mood
Anda.
Melansir laman resmi National Sleep Foundation, kebiasaan
sulit tidur di malam hari bisa disebabkan kondisi fisik dan mental. Bisa jadi,
Anda sedang banyak pikiran, stres, depresi, atau mengalami kecemasan.
Baca Juga : Dijamin Efektif dan Efisien!! Kumpulan cara – cara mengatasi kesemutan dan pencegahannya
Baca Juga : Dijamin Efektif dan Efisien!! Kumpulan cara – cara mengatasi kesemutan dan pencegahannya
Baca Juga : Dijamin Efektif dan Efisien!! Kumpulan cara – cara mengatasi kesemutan dan pencegahannya
Berikut ini adalah beberapa komplikasi yang dapat
terjadi akibat insomnia:
·
Meningkatkan risiko kecelakaan jika mengendarai
kendaraan baik motor ataupun mobil.
·
Gangguan psikiatri, seperti gangguan cemas bahkan
depresi
·
Mudah merasa tersinggung dan emosi
·
Meningkatkan risiko hipertensi, penyakit jantung,
dan diabtes melitus.
·
Prestasi kerja atau sekolah akan menurun.
·
Mengalami kenaikan berat badan atau obesitas
Penderita insomnia biasanya memiliki satu atau
lebih gejala berikut ini:
·
Mengalami sulit untuk memulai tidur.
·
Sering terbangun pada malam hari dan sulit untuk
tidur kembali.
·
Bangun terlalu pagi.
·
Merasa lelah dan mengantuk keesokan harinya.
·
Kesulitan mengingat atau berkonsentrasi.
Berikut Beberapa Tips Menyembuhkan Insomnia Dan Pola Tidur Normal Kembali:
1.
Buatlah rutinitas untuk
tidur
Anda mungkin kesulitan untuk mengatur siklus tidur saat malam hari
dengan tertidur pada jam yang sama. Namun, Anda bisa berusaha menjaga siklus
terjaga dengan bangun tidur pada jam yang sama di pagi hari. Lakukanlah ini
dengan bertahap dengan bangun pada pagi hari 5 hingga 15 menit lebih awal
sampai Anda terbiasa dengan waktu untuk terbangun tersebut.
Pola tidur 7-8 jam di malam hari
mungkin terlalu sulit untuk diikuti bagi beberapa orang. Namun hal yang perlu
diperhatikan dalam membentuk rutinitas tidur adalah membuat diri Anda senyaman
mungkin. Kenali dan atasi faktor yang dapat mengganggu Anda saat beristirahat.
Baca Juga : Manfaat Garam Himalaya Untuk Menurukan Darah Tinggi
Baca Juga : Manfaat Garam Himalaya Untuk Menurukan Darah Tinggi
Baca Juga : Manfaat Garam Himalaya Untuk Menurukan Darah Tinggi
2. Cobalah untuk konsisten dengan rutinitas tidur selama satu minggu
Konsistensi adalah kunci utama jika Anda ingin
memperbaiki waktu tidur. Itu artinya Anda harus membentuk kebiasaan durasi
tertidur, serta waktu untuk mulai tidur dan terbangun pada jam yang sama. Hal
ini harus dilakukan selama satu minggu termasuk akhir pekan.
3.
Hindari menekan tombol
snooze pada pagi hari
Dengan menambah waktu tidur pada pagi hari (dengan
menekan tombol snooze) maka rutinitas tidur Anda akan mengalami
perubahan kembali. Dengan kata lain, siklus terjaga akan berubah dan seiring
dengan berjalannya waktu dapat terjadi pergeseran waktu tidur. Jika Anda sedang
mengusahakan perbaikan waktu tidur, menunda bangun saat alarm sudah berbunyi
dapat membuat usaha Anda menjadi kurang efektif.
4.
Perhatikan pola
konsumsi makanan dan minuman
Berikut
beberapa poin penting dalam ngatur pola konsumsi sebelum tidur:
·
Hindari konsumsi kafein (baik dari kopi, teh,
atau sumber lainnya) lebih dari 12 jam sebelum waktu tidur Anda.
·
Hindari meminum terlalu banyak cairan sebelum
tidur agar Anda tidak perlu terbangun di tengah malam untuk ke toilet.
·
Hindari konsumsi alkohol sebelum tidur karena
akan mengganggu proses tubuh untuk terlelap.
·
Hindari konsumsi makanan asam dan pedas
sebelum tidur.
Jika
Anda merasa lapar pada malam hari, cobalah memakan makanan yang menyehatkan dan
tidak menimbulkan kesulitan untuk terlelap, seperti camilan dari gandum utuh,
sereal rendah gula, dan pisang.
5.
Ciptakan lingkungan
ruang tidur yang nyaman
Berikut
beberapa cara agar ruang tidur terasa lebih nyaman untuk beristirahat
·
Kurangi atau hilangkan kebisingan baik dari
dalam maupun luar lingkungan rumah. Hindari suara berulang seperti suara mesin
dari kipas angin. Jika tidak dapat meminimalisir sumber kebisingan, gunakanlah
alat bantu seperti earplug
·
Pertahankah suhu ruangan sejuk – terlalu
panas atau terlalu dingin akan mempengaruhi kualitas tidur anda, usahakan suhu
ruangan tidur sekitar 18oC.
·
Pastikan Anda tertidur dengan posisi yang
nyaman.
6.
Buatlah kamar tidur
gelap pada malam hari dan terang pada siang hari
Jam
biologis tubuh mudah terpengaruh dengan stimulus cahaya. Jika Anda ingin
memperbaiki waktu tidur saat malam hari, cobalah kurangi paparan cahaya pada
malam hari yang berasal dari lampu maupun monitor komputer. Di pagi hari,
buatlah kamar Anda terisi dengan cahaya baik cahaya matahari maupun cahaya
lampu. Kamar yang terang akan memudahkan seseorang untuk terbangun.
7.
Jangan hanya berbaring
di tempat tidur saat mengalami sulit tidur di malam hari
Kesulitan
tertidur pada malam hari biasanya dipengaruhi stress dan terlalu banyak pikiran
akibat brainstorming sebelum tidur. Tentu saja hal ini akan
menimbulkan kesulitan tertidur karena di samping memiliki banyak pikiran, tubuh
berusaha untuk beristirahat. Jika hal ini terjadi, bangunlah dari tempat tidur,
lakukan aktivitas yang membuat Anda rileks, dan pahami apa yang mengganggu
pikiran. Utamakanlah untuk pikiran dan tubuh Anda untuk rileks terlebih dahulu
sebelum Anda mencoba untuk tertidur.
8.
Atur jadwal yang tepat
untuk aktivitas fisik
Aktivitas
fisik secara teratur dapat membantu Anda untuk tertidur lebih cepat dan
meningkatkan kualitas tidur. Apabila Anda memiliki kebiasaan berolah raga,
lakukanlah aktivitas tersebut secara teratur dan usahakan pada pagi hari. Jika
tidak dilakukan pada pagi hari sebaiknya dilakukan sekitar empat hingga
lima jam sebelum Anda tertidur dan berikan waktu sekitar satu jam untuk
relaksasi dari aktivitas fisik sebelum waktu tidur.
9.
Hindari tertidur saat
waktu yang biasanya Anda terjaga
Untuk
mengurangi kesulitan tidur di malam hari, sebaiknya hindari tertidur pada waktu
biasanya anda beraktivitas dan waktu yang berdekatan dengan jam tidur, misalnya
pada sore hari. Usahakan untuk tidak tertidur saat Anda merasa bosan atau
mengantuk setelah makan. Biarkan tubuh benar-benar tertidur saat Anda merasa
lelah dan membutuhkan tidur. Jika Anda benar-benar lelah dan membutuhkan tidur
pada siang hari, usahakan tidak terlalu lama atau sekitar 20 menit saja.
- Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 1
- Mengidentifikasi Rancangan User Interface PART 2
- Cara Membuat Input dan output data (CRUD) dengan PHP dan MySQL
- Installasi Alat Bantu dan Pengantar Algoritma PART1
- Installasi Alat Bantu dan Pengantar Algoritma PART2
- Praktikum Pemrograman Mobile Android Studio 3
- Membuat Multiple Activites di Androdi Studio
- cara mendapatkan uang umkm online dari Facebook diperpanjang hingga 02 November 2020
- Top 10 Interview Questions and Best Answers
- Tugas Komponen GIS
- Tutorial menambahkan Audio di android studio
- Kumpulan Soal-Soal Metodologi Penelitian Part 2
- Materi Pengantar Sistem Pendukung Keputusan
- Tren industri e- commerce Tahun 2020
- Sistem Pakar dan Sitem Pendukung Keputusan
- Manfaat Garam Himalaya Untuk Menurukan Darah Tinggi
0 Response to "Mengalami Susah Tidur (Insomnia)? 9 Tips Menyembuhkan Insomnia"
Post a Comment